Assalamualakum
Warrahmatullahi Wabarakatuh,
Sodaraku dimanapun anda berada pasti belum
pernah tahu kan kenapa Valentine di haramkan dalam Islam? mari kita simak sejenak. Tanggal 14 Februari ada yang bilang hari ini merupakan hari kasih
sayang, hari pelampiasan cinta, dan ada juga yang memanfaatkan moment ini untuk
menyatakan cinta kepada calon pasangannya. Biasanya menyampaikannya dalam bentuk coklat, hadiah,,
bunga, dan ungkapan kasih sayang, emmmh…..
bisa ajah yah modusnya hehe selau ajah kelesss. Dalam sejarah valentine, 14 Februari 1492 adalah runtuhnya
kerajaan Islam di Andalusia (Spanyol). Dan mereka menjadikan momentum itu
sebagai hari “KASIH SAYANG” karena anggapan mereka adalah Islam agama yang Dzalim,
dengan tumbangnya kejayaan Islam maka tumbanglah kedzaliman itu. Banyak lagi versi-versi sejarah Valentine
itu, seperti kisah St. Valentine seorang pastur yang dihukum mati oleh raja
yang kejam yang bernama Kaisar Claudius
karena ketahuan menikahkan sepasang kekasih yang pada masa itu kebijakan raja
adalah dilarang menikah bagi pria dan wanita di Roma pada Abad ke-3. Akhirnya
St. Valentine dianggap sebagai pahlawan dan hari kematiannya di peringati
sebagai hari kasih sayang. (http://www.isdaryanto.com/sejarah-valentines-day)
Mau
tahu gak sih fakta yang sebenarnya? pasti mau tahu kan, Dr. Andik Wijaya, M. Rep.Med,
seorang seksolog dari Surabaya. “Sekarang V-Day nuansanya cenderung romantis dan
erotis” tuturnya. Tentu ini bukan omong kosong, salah satu faktor yang menyukseskan
erotisme saat perayaan Valentine adalah makanan khas V-Day berupa coklat.
Menurut Dr. Andik, coklat mengandung zat yang disebut Phenyletilamine atau zat yang bisa membangkitkan gairah seksual. Beh
mantap tuh hehe, bukan hanya itu saja
ternyata Di
Inggris, pada 14 Februari malah dicanangkan sebagai Hari Impoten Nasional
dengan tujuan meningkatkan kewaspadaan
masyarakat terhadap ancaman impotensi 2 juta pria Inggris. Bahkan di AS lebih
parah lagi, 14 Februari dijadikan sebagai Pekan Kondom Nasional yang
dimaksudkan sebagai kampanye nasional penggunaan kondom, karena setiap perayaan V-Day selalu
diikuti dengan peningkatan kasus HIV/AIDS. Padahal tingkat kegagalan kondom
mencapai 33,3 % , sehingga bisa dikatakan bahwa kondom tidak bisa mencegah
secara penuh penularan penyakit mematikan ini. Nah loh masih mau merayakan
valentine? hati-hati loh impoten dan
HIV/AIDS dapat merenggut nyawa, kayak narkoba ajah dampaknya ”DANGER”.
Masih gak mau terima kenapa kita harus
bilang “katakan tidak pada Valentine Day”.
Sebenernya dalam hal tersebut, islam sudah punya jawaban loh…:
Firman Allah swt dalam Surah Al
Baqarah ayat 120 :“Orang-orang Yahudi dan Nasrani tidak
akan senang kepada kamu hingga kamu mengikuti agama mereka.
Hadis Rasulullah
s.a.w:“ Barang siapa yang meniru atau mengikuti suatu kaum (agama)
maka dia termasuk kaum (agama) itu”.
Firman Allah s.w.t. dalam Surah AL Imran (keluarga Imran) ayat 85 :“Barangsiapa yang mencari agama selain agama Islam, maka sekali-sekali tidaklah diterima (agama itu) daripadanya, dan dia di akhirat termasuk orang-orang yang rugi”.
Firman Allah s.w.t. dalam Surah AL Imran (keluarga Imran) ayat 85 :“Barangsiapa yang mencari agama selain agama Islam, maka sekali-sekali tidaklah diterima (agama itu) daripadanya, dan dia di akhirat termasuk orang-orang yang rugi”.
Sekarang
baru deh setuju kenapa harus bilang “katakan tidak pada Valentine Day” penulis
berharap semoga informasi ini dapat bermanfaat bagi para pembacanya, ingat!!!
sampaikanlah walau 1 ayat hehe kan lumayan dapat palaha dari Allah plus
bermanfaat lagi untuk orang lain, sekian kurang dan lebihnya saya mohon maaf, wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Oleh :Muhamad Fajar Surahman
Mahasiswa STIAMI jurusan Administrasi Publik 2012, Ka.Div PPM LDK PARMAIS 2013-2014
#RemoveVDay #LDKPARMAIS